Read with BonusRead with Bonus

BAB SERATUS ENAM PULUH DUA

POV LUCIEN

Aku bimbang antara mengejar mereka atau mempersiapkan siaran, tapi aku tahu Reed sudah menanganinya dan aku tidak ingin dia merasa terlalu penuh sesak di saat yang rentan seperti itu.

“Mungkin kalian sebaiknya santai dulu,” kata kakaknya padaku, suaranya nyaris berbisik tapi kekhawatira...