Read with BonusRead with Bonus

Bab 2887

"Syukurlah, Siti, syukurlah, kita bersama lagi!" kata Wanto dengan penuh semangat, api dalam dirinya berkobar. Dia menundukkan kepalanya dan mencium bibir wanita itu.

Wanita itu berusaha melawan sebentar, lalu menutup matanya, dengan hangat membalas ciumannya.

Wanto seperti seorang pengembara yang...