Read with BonusRead with Bonus

Bab 168

“Pak, ini adalah surat utang yang saya tulis, tolong tanda tangan ya!”

“Lebih baik menjadi orang yang jujur dulu, baru kemudian jadi orang yang licik. Meizi, dalam melakukan sesuatu, harus dengan hati nurani!” Ayahku menerima salah satu lembaran itu, lalu menuliskan namaku di sana.

Meizi tersenyum, ...