Read with BonusRead with Bonus

Bab 1589

“Ke sini, sayang, biar aku cium.” Wu Minggui langsung memeluknya dari pinggang. “Aduh, bau alkoholnya bikin pusing.” Liu Ping memalingkan wajahnya, “Sudahlah, kamu pulang dulu saja.” Wu Minggui tidak mau menyerah, “Sekarang ayahmu sudah pulang, kita jadi susah bertemu.”

“Kamu yang bilang begitu.” L...