Read with BonusRead with Bonus

Bab 43

Rasa malu dan dendam memenuhi dada Yu Qian, air mata berputar di matanya namun dipaksa kembali.

Kalau bukan demi keluarganya, Yu Qian lebih baik mati sekarang juga...

Sampai di tujuan, aku melemparkan seratus ribu rupiah ke sopir, lalu buru-buru turun dari taksi.

Namun baru saja sampai di pintu, ak...