Read with BonusRead with Bonus

Bab 152

Begitu dia selesai bicara, dia langsung menangis tersedu-sedu di pundakku, susah sekali untuk menenangkannya. Malahan, dua bukit yang bangga itu menggesek-gesek tubuhku, membuat bagian bawah tubuhku bereaksi, hampir meledak rasanya.

Tapi sebelum aku sempat melakukan apa-apa, He Juan sudah menghapus...