Read with BonusRead with Bonus

Bab 759

Langya bersandar pada dinding yang dingin, tersenyum pahit namun penuh harapan. Dia menutup mata, mencoba menenangkan emosi sambil memulihkan tenaga.

Dia tahu betul bahwa bau darah di tubuhnya sudah terlalu kuat untuk disembunyikan. Para pembunuh yang sangat peka terhadap darah pasti akan segera me...