Read with BonusRead with Bonus

Bab 281

Memasuki pintu bar, gelombang suara yang baru saja membuat Anran sedikit tidak nyaman, tiba-tiba meningkat beberapa tingkat.

Suara yang mengguncang gendang telinga itu membuat Anran mengerutkan kening dengan erat.

Cahaya beraneka warna yang menyilaukan menyapu ke sana kemari, jatuh di wajah ...