Read with BonusRead with Bonus

Bab 8

Suara kasim yang mengumumkan baru saja mereda, seketika suasana di sekitar menjadi hening, semua menteri berdiri, termasuk para pelayan istana yang sedang menyajikan hidangan lezat pun berhenti sejenak.

Susi mengangkat matanya, melihat pria di depan dengan mahkota giok di kepalanya, mengenakan ...