Read with BonusRead with Bonus

Bab 335

"Yaya," bisikku pelan, napas panas maskulin menyapu telinganya, membuat tangannya gemetar. Tiba-tiba, seolah teringat sesuatu, dia buru-buru berusaha bangkit dari tubuhku. Wajahnya memerah seperti fajar, tubuhnya gemetar, dan dengan malu-malu berkata, "Kita tidak bisa seperti ini." Kata-katanya terh...