Read with BonusRead with Bonus

Bab 30

Kemudian dia menjilat telinga Wang Qin. Nafas Wang Qin menjadi lebih cepat, suhu tubuhnya juga meningkat, wajahnya semakin merah. "Kakak ini memang bodoh, kamu mau kakak nggak?" Suara Wang Qin membuatku merasa seperti bensin yang disiramkan ke api gairahku, membuat api dalam diriku berkobar.

"Kak, ...