Read with BonusRead with Bonus

Bab 1898

Mulutku seperti diisi madu, terus-menerus mengucapkan kata-kata manis. Kalau bukan karena saat ini sedang di depan pintu, sudah pasti aku akan menggunakan jurus andalanku, dan tak akan takut kalau perempuan ini tidak patuh.

Liu Cui'er hanya melirik sekilas, "Ikuti aku!" Dia langsung menggoyangkan p...