Read with BonusRead with Bonus

Bab 1278

"Eh, kok nggak lari lagi?"

Dengan cepat, sosok Bayu muncul di belakangku, wajah tampannya penuh dengan ekspresi bangga.

"Hehe, mau lari ke mana lagi kamu?"

Anehnya, aku tidak bercanda, mataku yang keruh menunjukkan keseriusan.

"Jangan bercanda, aku mencium bau darah."

"Ah, beneran?"

Mendengar itu, B...