Read with BonusRead with Bonus

Bab 223

"Terima kasih, Kak." Bibirku bergerak sedikit, hati ini sungguh sedih!

"Kak, kami pasti bisa." Meizi tersenyum manis.

Ayah dan ibu pun saling pandang dengan penuh kebahagiaan.

"Dazhu, nanti kamu telepon tantenya, tanya dia apakah punya waktu untuk datang ke pesta pernikahanmu." Kata ayah.

"Baik."

"A...