Read with BonusRead with Bonus

Bab 86

Lurik menatap Musang yang pingsan, tidak berani membuat keributan, penampilan tuannya benar-benar menakutkannya, dengan jari telunjuk yang gemetar dia menekan titik di bawah hidung Musang, dalam hati berdoa kepada Tuhan, cepatlah bangun tuan.

Mungkin Tuhan mendengar doanya, beberapa saat kemudian M...