Read with BonusRead with Bonus

Bab 93

"Mas... kamu... baik-baik saja?" Qing'er memanggil dengan hati-hati, Tian yang mendengar itu perlahan-lahan menoleh, wajahnya penuh dengan kelelahan, terengah-engah. Qing'er merasakan kepedihan di hatinya: Tian! Kenapa kamu begitu baik padaku? Semakin kamu seperti ini, semakin aku tenggelam dalam pe...