Read with BonusRead with Bonus

Bab 48

"Astaga!" Secara refleks, aku menekan kepala gadis itu. Tulang belakangku terasa tegang, sensasi yang aneh tapi menyenangkan. Meski aku pernah merasakan hal ini dengan Mbak Rani, setiap orang memang berbeda. Lidah gadis ini lebih lincah, dan yang paling penting, meskipun kami berada di jalan setapak...