Read with BonusRead with Bonus

Bab 13

"Hei, anak perjaka, kenapa buru-buru?" Di perjalanan pulang, aku berjalan sangat cepat, sepenuhnya tanpa sadar, seolah ada sesuatu di dalam hati yang aku rindukan.

Di belakangku, Mbak Rani berjalan dengan terengah-engah, akhirnya tidak tahan dan memanggilku.

"Enggak, enggak apa-apa." Aku ber...