Read with BonusRead with Bonus

Bab 44

"Mas, kamu, kamu benar-benar mau kita tinggal sendiri? Cuma kita berdua?"

"Iya, kita sudah besar. Cepat atau lambat, kita memang harus tinggal sendiri. Tinggal bareng Bapak Angkat dan yang lainnya, nggak nyaman."

Wei Ran mengangguk, wajahnya masih merah.

"Wajahmu merah. Cantik banget. Aku suka ba...