Read with BonusRead with Bonus

Bab 172

Aku terperangah sampai mulutku terbuka, dan itu membuatnya senang. Namun, dia juga tersiksa oleh hasrat yang membara, tak sabar lagi dia meraih tanganku, mengarahkannya ke bokongnya yang montok.

Menurutku, dia selalu menjadi wanita yang tenang dan bisa mengendalikan segala hal. Tapi, tindakan ini b...