Read with BonusRead with Bonus

Bab 586

Dia benar-benar gila, dengan penuh kenikmatan menghirup aroma darah di wajahku.

"Tahu nggak, wajahmu yang cemas itu makin bikin aku benci! Semakin kamu suka dia, semakin aku ingin membunuhnya di depan matamu!"

Entah kenapa, aku merasakan nada cemburu dalam suara wanita gila ini.

Apakah dia benar-ben...