Read with BonusRead with Bonus

Bab 41

Cahaya menerangi celah tersembunyi di antara rerumputan itu, mempesona dan sulit dilupakan, seperti bunga melati yang baru mekar, mengeluarkan aroma yang menyenangkan, menggoda setiap orang yang lewat.

Aku menatapnya hingga mulutku kering dan darahku bergejolak, tanpa sadar mengusap bagian tubuhku ...