Read with BonusRead with Bonus

Bab 245

Aku sangat ingin melihat ekspresinya, jadi aku bangkit, membuka selimut yang menutupi tubuhku.

Cahaya redup menerangi, akhirnya aku bisa melihat tubuhnya yang selalu menghantui mimpiku. Dia terjebak di tengah, lebih panas daripada aku, keringat tipis membasahi dahinya dan rambut indah di lehernya,...