Read with BonusRead with Bonus

Bab 1527

"Malam masih panjang, kenapa buru-buru?"

Dia menimba air dengan tangannya yang lembut, menyiramkan ke bahunya yang putih mulus.

"Engkau tidak tahu, aku sudah memikirkanmu berhari-hari, selalu merasa tidak tenang, makanya hatiku gelisah tak tertahankan!"

Aku menjilat bibir, dengan tampang mesum.

"Heh...