Read with BonusRead with Bonus

Bab 135

Bibir sensitifnya terbungkus dalam rongga mulut yang panas dan lembut, disedot dengan semangat yang membuat Jiang Ruocheng merasa jiwanya hampir tersedot oleh mulut Rong An, sampai-sampai dia ingin segera melepaskan cairan peraknya sebagai hadiah untuk orang ini.

“Ah” Panas itu, daya sedot itu, mem...