Read with BonusRead with Bonus

Bab 154

Li Shifeng bangkit dari tempat duduk di papan pintu, lalu mengangkat tangannya untuk membantu ibunya menghapus air mata.

Saat itu aku berada paling dekat dengannya, hanya merasakan hawa dingin yang menjalar dari telapak kaki hingga menembus ke dalam hati.

Sambil tersenyum sinis, aku menunjuk ke ar...