Read with BonusRead with Bonus

Bab 290

Li San berbaring di tempat tidurnya, sebenarnya sudah tidak bisa tidur, dan setelah mendengar suara-suara tersebut, dia semakin tidak bisa tidur.

Nafsu bagaikan bensin yang terkena percikan api, begitu menyala, tidak bisa dipadamkan lagi.

Dia mengulurkan tangan dan menggenggam bagian bawah tubuhnya ...