Read with BonusRead with Bonus

Bab 20

“Ngomong-ngomong, Wang Chunying melangkahkan kakinya menuju Li Shan.

Aroma wangi semerbak datang, selembar saputangan melintas di depan mata, lalu dengan lembut menyeka keringat yang menetes dari dahi Li Shan.

“Pak Guru, mau minum air?”

Tiba-tiba diseka keringatnya oleh muridnya sendiri, Li Shan ...