Read with BonusRead with Bonus

Bab 44

Kali ini, tanpa perlu diajari, lidah Wandi sudah tak tahan lagi dan menjulur keluar, sementara mata Meng Jiao memancarkan kilauan menggoda, ikut menjulurkan lidahnya.

Saat lidah mereka bersentuhan, tubuh keduanya bergetar hebat. "Ah," desah Meng Jiao, bahkan terdengar lirih dari mulutnya, dan tanga...