Read with BonusRead with Bonus

Bab 527

Tan Ruyan akhirnya menampakkan wajahnya dari dalam selimut, pertama-tama melihat ke belakangku, lalu dengan cemas bertanya, "Kakakmu mana?"

"Sudah kembali ke kamarnya."

"Terus kamu ngapain bengong di situ? Cepetan beresin dong!"

Waduh, ternyata Tan Ruyan lebih semangat daripada aku.

"Sudahlah, h...