Read with BonusRead with Bonus

Bab 192

“Hehehe, sayang, anggap saja Om hari ini membukakan kamu lagi, telan semua barangnya dan rasakan nikmatnya, aduh sempit banget,” kata Pak Liu sambil melihat Wang Qingqing menangis. Dia hanya merasa barang besarnya semakin keras, tanpa sedikit pun rasa iba, dia terus mendorong masuk.

Di dalam Wang Q...