Read with BonusRead with Bonus

Bab 228

Aku perlahan mengangkat kepala, melihat wajah cantik dan lembut Bu Susi, Kepala Bagian.

Dia masih diam menatapku, sepasang mata jernih dan lembut.

Sebenarnya, jika dipikir-pikir, aku memang tidak begitu mengenal Bu Susi.

Tentang segala hal mengenai dirinya, aku tahu sangat sedikit.

Seperti di ma...