Read with BonusRead with Bonus

Bab 849

Hatiku pasti sangat kacau.

"Jin Shui, ciumlah aku!" suaranya agak bergetar.

Dia menutup matanya, ekspresi pasrah terpancar dari wajahnya.

Melihat bibirnya yang merah merekah, tiba-tiba aku kehilangan minat.

Bagiku, dia hanyalah tubuh tanpa jiwa. Seperti benda mati.

Atau, mungkin dia merasa sepe...