Read with BonusRead with Bonus

Bab 212

Toni terikat di tempat tidur, tangan dan kakinya diikat erat. Wajah kecilnya penuh dengan bekas air mata, ekspresinya penuh dengan permohonan.

Melihatnya begitu menyedihkan, aku benar-benar merasa kasihan.

Kemudian aku melihat keempat pria besar itu, semuanya bertelanjang dada, dengan senyum menji...