Read with BonusRead with Bonus

Bab 192

“Benar-benar kamu, Om!” Chen Sisi akhirnya mengenaliku dan langsung berlari ke pelukanku sambil mulai menangis.

Bisa mengenalinya sudah cukup sulit, aku tidak bertanya lebih lanjut tentang pengalaman Chen Sisi sebelumnya, khawatir jika aku bertanya terlalu banyak, Chen Sisi akan kembali tertekan.

Sa...