Read with BonusRead with Bonus

Bab 402

Aku menciuminya dengan penuh gairah, lidah kami saling beradu. Satu tanganku meremas bokongnya, sementara tangan lainnya merambah ke puncak gunungnya. Di bawah serangan ini, tangan Li Wei awalnya masih erat memeluk bahuku.

Mungkin karena rangsangan sebelumnya sudah cukup kuat, sejak keluar dari rum...