Read with BonusRead with Bonus

Bab 156

"Benar-benar bisa teriak!"

Pria itu mencengkeram pinggang ramping gadis itu, menerobos bagian yang lembut dan basah, memaksakan kerasnya sampai ke dalam.

"Santai, terlalu kencang."

Pria itu terengah-engah, menunduk dan menyentuh bibirnya.

Suara seraknya berkata, "Enak sekali, di dalam enak sekali, k...