Read with BonusRead with Bonus

Bab 204

"Plak!"

Suara tamparan yang tajam terdengar.

Hu Chengyun merasakan pipinya terasa panas dan bengkak seperti roti yang sedang mengembang.

Dia tampak tidak percaya, tidak bisa menerima kenyataan bahwa setelah memperkenalkan dirinya, dia malah ditampar.

"Kamu... kamu berani menamparku?"

Hu Chengyun...