Read with BonusRead with Bonus

Bab 153

Ketika aku mengulurkan tangan dan baru mengetuk pintu beberapa kali, pintu itu terbuka. Seorang pria paruh baya berusia tiga puluhan muncul. Dia tinggi tapi sangat kurus, penampilannya tidak terlalu bersemangat, tetapi cara bicaranya cukup sopan. Setelah melihatku, dia langsung tersenyum tipis dan b...