Read with BonusRead with Bonus

Bab 462

Po Shiyan mencoba duduk, tapi tidak bisa. Pantatnya penuh dengan memar, begitu duduk langsung terasa sakit yang menyengat, jadi dia harus tetap berdiri.

Jam sembilan pagi, matahari semakin tinggi, meskipun awal musim gugur, sinar matahari tetap terik.

Shiyan tidak punya selera untuk sarapan, dia han...