Read with BonusRead with Bonus

Bab 2124

Kedua saudari itu berpelukan erat, air mata mengalir deras seperti hujan. Mona mencium kening adiknya dengan penuh kasih sayang, membuat semua orang di sekitarnya terharu hingga meneteskan air mata.

An Tiho, yang memang orang yang emosional, juga ikut menangis. "Sudah, kita lanjutkan di rumah saja ...