Read with BonusRead with Bonus

Bab 592

Kalau bukan karena hal seperti ini, Li Qian juga tidak akan repot-repot mengemudi sendiri ke Jakarta untuk bernegosiasi.

Aku menatap daftar undangan dan melihat bahwa yang mengundang kami adalah seorang gadis bernama Jeng Keara. Melihat undangan ini, aku berani memastikan bahwa Jeng Keara pasti pun...