Read with BonusRead with Bonus

Bab 223

Li Qian merasakan bagian sensitifnya diserang, matanya penuh kebencian. Dia menggertakkan gigi dan berkata padaku, "Kalau kamu nggak melepaskanku, hati-hati aku nggak segan-segan sama kamu!"

Sambil meremas dadanya yang montok dengan kuat, aku dengan kasar mencoba membuka kakinya, sambil berkata din...