Read with BonusRead with Bonus

Bab 92

Liu Jie menatap ponselnya, tiba-tiba matanya terbelalak lebar.

Di latar belakang yang gelap itu, sehelai rambut hitam pekat muncul di hadapan Liu Jie.

Liu Jie menatapnya, tak bisa menahan diri untuk menelan ludah.

“Kak, rambutmu, hitam banget dan banyak banget.” Kata-kata ini, agak kasar dan tidak p...