Read with BonusRead with Bonus

Bab 14

Lama sekali, Xu Qing terengah-engah, terbaring di atas tempat tidur.

Matanya sedikit terpejam, tampaknya masih tenggelam dalam sisa-sisa kenikmatan yang belum surut.

Barusan, saat mencapai puncak, dia memikirkan kakaknya.

Wajah kakaknya, tangan besar kakaknya, menyusuri tubuhnya, membawanya mencapai...