Read with BonusRead with Bonus

Bab 207

"Eh, sudah pergi!" kata Fan Sisi sambil mencengkeram bahuku dengan kuat, kuku panjangnya hampir menusuk kulitku. Tapi aku tidak peduli.

Daya tarik yang seperti pusaran itu terus menarik bakatku semakin dalam.

Tiba-tiba, air deras memancar dari tempat kami bersentuhan, membasahi tubuh kami, kepala...