Read with BonusRead with Bonus

Bab 385

“Wah, rapi banget, Lu,” kata Hu Li.

Wu Qiang menatap Hu Li dengan dingin, "Hu Li, gue anggap lu sebagai saudara, jadi lu harus jujur sama gue. Kalau nggak perlu ikut campur, jangan ikut campur. Kalau nggak, jangan salahin gue kalau gue nggak sopan."

Hu Li cepat-cepat mengangguk.

"Dan lagi, mulai ...