Read with BonusRead with Bonus

Bab 485

“Dia urusannya sendiri, perusahaan masih menunggu kita kembali. Apa kamu mau terjebak dalam urusan cinta, jadi lemah seperti itu?” Liu Junjie melirikku tajam, kemudian kembali ke kamarnya dengan santai, sambil melemparkan sebuah kalimat: ‘Aku sudah memesan tiket pesawat, cepat urus urusanmu, kita pu...