Read with BonusRead with Bonus

Bab 228

Seluruh lorong terasa sunyi senyap.

Udara seakan-akan membeku seketika!

“Keluarga Song, ya?”

Liu Bin menggertakkan giginya, matanya memancarkan kilatan ganas.

Lukman Zainuddin segera berkata, “Liu, jangan bertindak gegabah.”

“Gegabah?”

Liu Bin tersenyum dingin.

Suasana mulai terasa tidak beres, semu...