Read with BonusRead with Bonus

Bab 544

"Ling-er, kamu panggil aku ke sini, apa halnya?" Setelah berbasa-basi sejenak, kini tiba masanya untuk berbincang serius.

Terhenti sejenak oleh pertanyaan Zhao Sanjin, Xia Lingmo meletakkan cawan teh di tangannya ke tepi, dan menghela nafas panjang.

Sebagai puteri dari keluarga besar di Beijing, d...